logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊParadoks Pariwisata...
Iklan

Paradoks Pariwisata Berkelanjutan Norwegia

Terdapat tren yang jelas bahwa semakin luas keterlibatan banyak pihak, semakin berkelanjutan strateginya.

Oleh
MOHAMMAD HAMSAL
Β· 1 menit baca
Gedung Balai Kota Oslo, Desember 2021.
AP PHOTO/ALEXANDER ZEMLIANICHENKO

Gedung Balai Kota Oslo, Desember 2021.

Kalangan kritikus memandang pariwisata berkelanjutan sebagai sebuah paradoks. Semakin sukses suatu tujuan, semakin sulit untuk menghindari dampak lingkungan dan budayanya.

Kota Oslo pukul 11.39 jelang tengah hari, sehari setelah Natal. Saat itu, matahari bersinar dengan benderang di ufuk yang rendah dipandang mata. Sejauh mata memandang, jalan, trotoar, kendaraan, gedung, rumah, pepohonan, dan taman kota diselimuti salju.

Editor:
HARYO DAMARDONO, ANDREAS MARYOTO
Bagikan