logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊMasih Ada Kerawanan Pemilu
Iklan

Masih Ada Kerawanan Pemilu

Pemilu 2024 tinggal empat bulan lagi. Suasana di masyarakat saat ini relatif masih kondusif. Namun, tetap saja ada potensi kerawanan dalam penyelenggaraan pemilu.

Oleh
REDAKSI
Β· 1 menit baca
Bendera partai peserta Pemilu 2024 diarak mengelilingi kawasan Agrowisata Sondokoro, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, menggunakan kereta uap, 26 September 2023.
KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Bendera partai peserta Pemilu 2024 diarak mengelilingi kawasan Agrowisata Sondokoro, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, menggunakan kereta uap, 26 September 2023.

Menurut Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), politisasi isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) bisa terjadi dalam masa jelang dan pelaksanaan Pemilu 2024, termasuk melalui media sosial. Bahkan, politisasi SARA itu bisa berujung terjadinya kekerasan dalam masyarakat. Dan, media sosial menjadi modus yang paling banyak digunakan aktor tertentu untuk melakukan kampanye atau provokasi berbau SARA.

Untuk mencegah politisasi SARA dalam pemilu, Bawaslu pun bekerja sama dengan berbagai kalangan, seperti Kementerian Komunikasi dan Informatika, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), perusahaan penyedia layanan media sosial (medsos), Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), dan Dewan Pers. Tak ketinggalan penegak hukum pun dilibatkan.

Editor:
ANTONIUS TOMY TRINUGROHO
Bagikan