logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊSubsidi Elpiji 3 Kg Makin...
Iklan

Subsidi Elpiji 3 Kg Makin Menjadi Beban

DPR sebaiknya kembali ke usulan-usulan beberapa waktu lalu, yaitu meminta pemerintah dan Pertamina untuk membuat sistem yang membuat elpiji bersubsidi tepat sasaran.

Oleh
Redaksi
Β· 1 menit baca
Para pekerja melakukan bongkar muat elpiji 3 kilogram di agen elpiji bersubsidi di kawasan Gedong, Jakarta Timur, Selasa (14/2/2023). Agar penyaluran elpiji bersubsidi tepat sasaran, pemerintah membuka opsi untuk memadukan data warga miskin penerima subsidi listrik PLN sekaligus sebagai penerima subsidi elpiji 3 kg.
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Para pekerja melakukan bongkar muat elpiji 3 kilogram di agen elpiji bersubsidi di kawasan Gedong, Jakarta Timur, Selasa (14/2/2023). Agar penyaluran elpiji bersubsidi tepat sasaran, pemerintah membuka opsi untuk memadukan data warga miskin penerima subsidi listrik PLN sekaligus sebagai penerima subsidi elpiji 3 kg.

Usulan penambahan kuota elpiji 3 kilogram dalam waktu dekat belum menimbulkan masalah. Namun, ke depan, hal itu akan membebani anggaran.

Pemerintah mengusulkan kuota elpiji bersubsidi 3 kg sebanyak 8,03 juta ton dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2024. Tambahan kuota akan disertai rencana transformasi distribusi yang tepat sasaran. Sementara sjumlah fraksi di Komisi VII DPR mengusulkan kuota ditambah lebih banyak menjadi 8,5 juta ton.

Editor:
ANDREAS MARYOTO
Bagikan