logo Kompas.id
OpiniPemilu dan Demokrasi di...
Iklan

Tajuk Rencana

Pemilu dan Demokrasi di Kamboja

Terlepas dari posisi Kamboja di tengah persaingan AS-China, kita berharap demokrasi dapat lebih semarak di negara itu. Kebebasan politik serta kebebasan berpendapat diberi ruang lebih besar dalam kehidupan rakyat.

Oleh
Redaksi
· 1 menit baca
Perdana Menteri Kamboja Hun Sen bersiap memberikan suara dalam pemilu di sebuah tempat pemungutan suara di Provinsi Kandal, Kamboja, Minggu (23/7/2023).
AFP/TANG CHHIN SOTHY

Perdana Menteri Kamboja Hun Sen bersiap memberikan suara dalam pemilu di sebuah tempat pemungutan suara di Provinsi Kandal, Kamboja, Minggu (23/7/2023).

Pemilu merupakan sarana untuk mewujudkan demokrasi, mewujudkan aspirasi rakyat. Ada sejumlah syarat agar pemilu berfungsi seperti yang diharapkan.

Salah satu syarat agar pemilu benar-benar mewujudkan demokrasi serta menjadi saluran aspirasi rakyat ialah penyelenggaraannya harus adil. Setiap peserta pemilu atau kontestan disyaratkan mendapat perlakuan yang sama. Tidak ada yang diistimewakan, tak ada yang dijegal oleh aparat.

Editor:
ANTONIUS TOMY TRINUGROHO
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 6 dengan judul "Pemilu dan Demokrasi di Kamboja".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan