logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊCuaca Rancu dan Badai Matahari
Iklan

Cuaca Rancu dan Badai Matahari

Situasi luar biasa di alam raya telah menciptakan kerancuan cuaca dan iklim. Badai di permukaan matahari mengubah kecenderungan gejala alam El Nino. Perlu siapkan mitigasi menghadapi dampak kondisi alam yang berubah.

Oleh
PAULUS AGUS WINARSO
Β· 1 menit baca
Ilustrasi
HERYUNANTO

Ilustrasi

Kerancuan cuaca dan iklim terus berlangsung. Selama dua tahun, terindikasi muka bumi yang dingin, terutama karena kawasan laut ekuator Samudra Pasifik mendingin, sering disebut sebagai gejala alam global La Nina.

La Nina berdampak surplus curah hujan. Bahkan, musim kemarau tahun lalu diwarnai giatnya hujan badai untuk pertama kalinya. Ini semua merupakan bagian dari kerancuan cuaca dan iklim yang masih berlangsung hingga saat ini.

Editor:
AGNES ARISTIARINI, YOHANES KRISNAWAN
Bagikan