logo Kompas.id
OpiniWaswas ”Status Quo” Masjidil...
Iklan

Waswas ”Status Quo” Masjidil Aqsa

Kekerasan di Masjidil Aqsa pekan lalu menyalakan kembali alarm ketegangan di Timur Tengah. Di bawah pemerintahan sayap kanan, Israel tengah bermain dengan api.

Oleh
Redaksi
· 0 menit baca
Para pengunjung Yahudi di bawah proteksi aparat keamanan Israel berjalan di kompleks Masjidil Aqsa atau Bukit Kuil (sebutan bagi umat Yahudi) di Jerusalem, Minggu (9/4/2023), pada hari libur Paskah Yahudi yang bersamaan dengan bulan suci Ramadhan.
AFP/AHMAD GHARABLI

Para pengunjung Yahudi di bawah proteksi aparat keamanan Israel berjalan di kompleks Masjidil Aqsa atau Bukit Kuil (sebutan bagi umat Yahudi) di Jerusalem, Minggu (9/4/2023), pada hari libur Paskah Yahudi yang bersamaan dengan bulan suci Ramadhan.

Penyerbuan dan penganiayaan oleh aparat Israel terhadap jemaah yang beribadah di Masjidil Aqsa, Rabu (5/4/2023), menyalakan lagi ketegangan di Timur Tengah. Gideon Levy, wartawan dan penulis buku dari Israel, dalam wawancara dengan Al Jazeera, Minggu (9/4/2023), menyebut, tak seperti tahun-tahun sebelumnya, pemerintahan Israel kini sangat radikal. Kelompok paling radikal di dalamnya terus mendorong tindakan yang bisa memantik bencana.

Baca Juga: Pascapenyerbuan Mesjid Al Aqsa, Ratusan Warga Palestina Ditahan Israel

Editor:
ANTONIUS TOMY TRINUGROHO, MUHAMMAD SAMSUL HADI
Bagikan