logo Kompas.id
OpiniAktris Versus Aktor
Iklan

Aktris Versus Aktor

Kata ”aktor” dapat digunakan untuk menyebut pemeran berjender wanita dan laki-laki. Namun, untuk tujuan yang spesifik, kata ”aktor” digunakan untuk pemeran berjender laki-laki, sedangkan ”aktris” untuk perempuan.

Oleh
Rosdiana
· 1 menit baca
Kata <i>aktor</i> dapat digunakan untuk menyebut pemeran berjender wanita dan laki-laki. Namun, untuk tujuan yang spesifik, kata <i>aktor</i> digunakan untuk pemeran berjender laki-laki, sedangkan <i>aktris</i> untuk perempuan.
KOMPAS

Kata aktor dapat digunakan untuk menyebut pemeran berjender wanita dan laki-laki. Namun, untuk tujuan yang spesifik, kata aktor digunakan untuk pemeran berjender laki-laki, sedangkan aktris untuk perempuan.

Pada tulisan yang masih dalam pengeditan berjudul ”Kemenangan Telak Aktris Asia” tentang Michelle Yeoh—aktris peraih Oscar kategori Aktris Pemeran Utama Terbaik—di bagian biografi/profil tertulis profesinya sebagai aktor. Kemudian, pada bagian lain tulisan itu tertulis, ”Sebelumnya, Yeoh menjadi aktor Asia pertama yang menyabet SAG dan meraih aktris terbaik di Golden Globe.” Pendeskripsian Yeoh sebagai aktor menjadi pembahasan. Diketahui bahwa Yeoh berjender wanita. Idealnya dia disebut aktris.

Pada akhir pembahasan, penggunaan kata aktor pada tulisan ”Kemenangan Telak Aktris Asia” disepakati diganti menjadi aktris dengan alasan untuk keselarasan dengan kategori yang diterima Yeoh, yaitu best actress. Meskipun demikian, melihat penggunaan kata aktor yang berulang pada dua bagian itu, sementara penulis artikel menggunakan kata aktris di judul dan bagian lainnya, saya meyakini ini bukan kesalahan, melainkan dengan kesadaran digunakan oleh penulis artikel tersebut.

Editor:
PRASETYO EKO PRIHANANTO
Bagikan