Iklan
Loakan Global Versus Keadilan Sosial
Oleh karena logo jenama asing acap tertera pada barang bekas, unsur gengsi jadi berperan. Di antara generasi Y dan Z, istilah ”thrifting” dan ”preloved” mengalir bebas tanpa stigma.
Sebuah kegaduhan melanda Indonesia dan Singapura minggu ini. Kantor berita Reuters melansir laporan investigasinya tentang sebuah proyek donasi atas nama lingkungan.
Tahun lalu, perusahaan petrokimia raksasa Dow mengampanyekan pengumpulan sepatu bekas di Singapura untuk didaur ulang sebagai alas jalur lari dan area bermain anak. Didukung dan dipuji Pemerintah Singapura, kampanye ini sukses membuat rakyat Singapura, termasuk anak sekolah, mendonasikan ribuan sepatu bersol karet.