logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊBiomassa: Energi Inklusif dan ...
Iklan

Biomassa: Energi Inklusif dan Sirkular

Krisis suplai energi memberikan urgensi lebih tinggi agar Indonesia bertransisi kepada suplai energi terbarukan. Namun, yang menjadi pertanyaan besar adalah bagaimana menciptakan transisi energi yang adil dan inklusif?

Oleh
BAMBANG PS BRODJONEGORO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Lba1qOdb9k72rUQ5fwv137yaIQE=/1024x576/https%3A%2F%2Finr-production-content-bucket.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com%2FINR_PRODUCTION%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F02%2F23%2F4d2a6b21-d08d-44bc-95b2-0502a7c5c05f_jpg.jpg

Krisis suplai energi merupakan risiko utama dalam lanskap ekonomi dunia. Tiga risiko utama berikutnya juga berkaitan dengan krisis suplai energi, yaitu krisis biaya hidup, kenaikan inflasi, dan krisis suplai pangan.

Bulan Januari lalu, para pemimpin dunia berkumpul di Davos, Swiss, dalam World Economic Forum 2023 untuk mendiskusikan berbagai macam isu di dunia. Dalam Global Risks Report 2023 yang dipublikasikan pada kesempatan tersebut, para ahli di dunia sepakat tentang hal di atas.

Editor:
SRI HARTATI SAMHADI, YOHANES KRISNAWAN
Bagikan