logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊBukan Tragedi yang Pertama,...
Iklan

Bukan Tragedi yang Pertama, Semoga yang Terakhir

Saya sungguh berduka. Kembali terlibat di sepak bola Indonesia, beberapa minggu terakhir saya merasa dikerjain wasit. Namun, itu tak sebanding dengan tragedi di Stadion Kanjuruhan.

Oleh
Timo Scheunemann
Β· 1 menit baca
Puluhan Aremania menggelar doa bersama di sisi timur Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur, Minggu (2/10/2022) malam. Selain mengirim doa untuk rekan-rekannya yang telah meninggal dalam tragedi Kanjuruhan, mereka juga berharap kasus diusut tuntas dan yang bertanggung jawab atas insiden tersebut agar ditindak.
KOMPAS/DAHLIA IRAWATI

Puluhan Aremania menggelar doa bersama di sisi timur Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur, Minggu (2/10/2022) malam. Selain mengirim doa untuk rekan-rekannya yang telah meninggal dalam tragedi Kanjuruhan, mereka juga berharap kasus diusut tuntas dan yang bertanggung jawab atas insiden tersebut agar ditindak.

Begitu banyak nyawa melayang. Dan untuk apa? Sungguh teramat sia-sia. Apalagi ini bukan yang pertama. Sungguh sulit mengutarakan isi hati saya. No words.

Editor:
ADI PRINANTYO
Bagikan