Keharuman Sempurna Itu Dimulai dari Aroma Tubuh
Jika puisi adalah bentuk konkret dari imaji dan kata-kata adalah penerjemahannya, maka sebotol parfum adalah pembekuan terhadap ingatan, yang mengantarkan imaji kita pada gugusan nilai.
Seorang teman selalu membeli parfum di setiap kota yang ia singgahi. Ia terobsesi menemukan karakteristik bebauan untuk menandai kehadiran sebuah kota. Menurutnya aroma kota-kota pelabuhan dan kota-kota pegunungan dapat dideteksi dari sebotol parfum yang khas diproduksi di kota itu. Aroma kolektif itu, katanya, bisa dipastikan berasal dari aneka ragam tanaman, terutama bebungaan atau jenis rerumputan, yang tumbuh di sebuah wilayah. Kota seperti Cannes, di Perancis bagian selatan, dengan lanskap pantai dan gunung, selain memberikan kehangatan, juga menebarkan aroma harum dari laut, campuran antara senyawa garam, rumput laut, serta pasir putih yang menawan.
Kota kecil yang cantik seperti Volendam di bagian barat Belanda, barangkali memiliki aroma yang mirip dengan Cannes. Beda terkecilnya, Volendam berangkat dari desa nelayan, yang dulu menjadi kota pelabuhan Edam. Selain nuansa laut yang menawan, kota ini juga memiliki kanal dengan aliran air yang tenang. Rumah-rumah tradisional penduduk seolah berdampingan secara damai, walau cenderung kesepian.