logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊRRI, Tri Prasetya, dan...
Iklan

RRI, Tri Prasetya, dan Disrupsi

Teknologi boleh berkembang, media boleh bertambah, tetapi prinsip-prinsip dasar RRI akan tetap kami pegang teguh. Jika korps TNI memiliki Sapta Marga, Polri punya Tri Batra, RRI memiliki Tri Prasetya.

Oleh
I HENDRASMO
Β· 1 menit baca
Heryunanto
HERYUNANTO

Heryunanto

Setiap tanggal 11 September, Radio Republik Indonesia (RRI) memperingati ulang tahunnya. RRI lahir beberapa minggu setelah Bung Karno membaca teks Proklamasi Kemerdekaan RI. Ulang tahun ke-77 RRI ini memiliki arti penting karena kita sebagai bangsa tengah dihadapkan pada persoalan disrupsi yang menggerus nilai-nilai kebangsaan kita.

Disrupsi bukan sekadar perkembangan teknologi komunikasi yang berdampak pada munculnya platform-platform digital baru yang menggaet audiens, berpaling dari media konvensional seperti RRI. Disrupsi juga menyangkut perubahan radikal yang berdampak pada perubahan tata nilai, sebagaimana diucapkan Fukuyama dalam The Great Disruptions.

Editor:
SRI HARTATI SAMHADI, YOHANES KRISNAWAN
Bagikan