Iklan
Kualitas Air Minum
Hanya 12 persen rumah tangga di Indonesia mempunyai akses air minum aman, dan hanya 7 persen mempunyai akses sanitasi aman. Tak heran jika penyebab kematian terbesar pada anak usia balita pada 2021 adalah diare.
Studi Kualitas Air Minum Rumah Tangga 2020 menunjukkan bahwa pada 70 persen rumah tangga di Indonesia, air minum yang dikonsumsi tercemar bakteri e-coli.
Hanya 12 persen rumah tangga mempunyai akses air minum aman, dan hanya 7 persen mempunyai akses sanitasi aman. Tak heran jika penyebab kematian terbesar pada anak usia balita pada 2021 adalah diare (Profil Kesehatan Indonesia 2021). Ini juga salah satu faktor penyebab tingginya prevalensi tengkes (stunting) di Indonesia, sekitar 24 persen.