Diplomasi Jokowi dan G20
Sebagai presidensi G20, Indonesia berkewajiban mengundang negara anggota terlepas dari apa yang terjadi saat ini. Diplomasi Indonesia berhasil membuat para menlu hadir ”in person” dalam pertemuan G20 di Bali.
Ketika Indonesia secara resmi memegang presidensi (keketuaan) Group Twenty (G20), per 1 Desember 2021, tidak terbayangkan muncul persoalan sangat berat dan rumit, yakni ”operasi militer khusus” (istilah yang digunakan Moskwa; yang oleh masyarakat internasional disebut invasi militer) Rusia ke wilayah Ukraina.
Aksi Rusia tersebut—apa pun istilahnya—telah ”memecah” dunia menjadi empat blok, seperti tecermin dari voting resolusi PBB tentang Ukraina, beberapa waktu lalu. Keempat blok itu ialah blok negara-negara yang mendukung resolusi (141), yang menentang (against) (5), yang abstain (35), dan yang tidak memberikan suara (12).