Iklan
Hoegeng adalah Simbol Kejujuran
Kamis, 14 Oktober 2021, adalah peringatan 100 tahun Hoegeng. Kiprahnya dalam penegakan hukum tak pandang bulu. Membicarakan Hoegeng adalah bicara kejujuran, persoalan yang dihadapi dalam penegakan hukum saat ini.
”Hoegeng sungkem ke ibunya. ’Saya tidak punya pekerjaan Bu.’ Ibunya mengatakan, ’Kalau kamu jujur, kami masih bisa makan nasi garam.’”
Kutipan itu saya petik dari Merry Roeslani, istri almarhum Kepala Polri (1968-1971) Jenderal Polisi Hoegeng Iman Santosa. Merry menceritakan kisah itu kepada pers berbarengan dengan peluncuran buku Hoegeng, Polisi dan Menteri Teladan karya Suhartono, 19 November 2013. Hoegeng identik dengan kejujuran, ketegasan, dan kesederhanaan.