logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊHalal-Haram Pinjaman Daring
Iklan

Halal-Haram Pinjaman Daring

Agar manfaat kian dirasakan masyarakat, peran dan kolaborasi pemangku kepentingan harus diperkuat. OJK, MUI, Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia, dan pelaku industri halal perlu merumuskan kolaborasi strategis.

Oleh
MUNAWAR KASAN
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/GMMEr0qMxCWQDBt2lmgvti2Bv_w=/1024x928/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2F20210915-Ilustrasi-Opini-Halal-Haram-Pinjaman-Daring_1631705888.jpg
DIDIE SW

Didie SW

Pinjaman daring atau pinjaman online (pinjol) kembali menyedot perhatian publik. Kali ini topiknya terkait status halal-haramnya.

Beberapa unsur pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) bersuara. Pinjaman daring dianggap menyengsarakan. Bunga mencekik. Cara penagihan kasar. Membuat orang makin susah. Pinjaman daring dianggap banyak membawa mudarat ketimbang manfaat. Semua praktik buruk tadi adalah ciri-ciri dari pinjol ilegal.

Editor:
yohaneskrisnawan, Sri Hartati Samhadi
Bagikan