logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊMereka Juga Anak Kita
Iklan

Mereka Juga Anak Kita

Kita bisa belajar dari India, yang segera membangun sistem pendataan anak yatim piatu, membuat skema bantuan, dan memastikan anak-anak yang kurang beruntung ini otomatis masuk ke fasilitas pendidikan terdekat.

Oleh
REDAKSI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/IrQwGW_fDXPWNTqvtV2QwOfeI4k=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2F20210824ags78_1629812237.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Peziarah berdoa di pusara pemakaman dengan protokol Covid-19 di Tempat Pemakaman Umum Rorotan, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (24/8/2021). Banyak anak Indonesia kehilangan orangtua karena Covid-19.

Pandemi Covid-19 tidak hanya berwujud angka. Ia meninggalkan luka dalam, dengan anak-anak yang kehilangan ayah ibunya, bahkan juga masa depannya.

Data Satgas Penanganan Covid-19 per 20 Juli 2021 menunjukkan, ada 11.045 anak menjadi yatim piatu, yatim, atau piatu karena orangtuanya meninggal akibat Covid-19.

Editor:
kompascetak
Bagikan