logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊMenjadi Fitri di Era Pandemi
Iklan

Menjadi Fitri di Era Pandemi

Puncak Ramadhan adalah Idul Fitri yang merupakan hari raya atau selebrasi kemenangan setelah bertarung melawan hawa nafsu, egoisme, keserakahan, dan pelbagai sifat buruk yang digembleng sepanjang bulan puasa.

Oleh
A HELMY FAISHAL ZAINI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/y3J_UbiBbZgw0lvGRST-PtQbx_c=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2F563662da-d821-40a2-ab5c-bdd7cc9585d8_jpg.jpg
KOMPAS/KRISTIAN OKA PRASETYADI

Puluhan umat islam mendirikan sholat berjamaah di Masjid Agung Baitul Makmur, Kotamobagu, Sulawesi Utara, selepas berbuka puasa, Selasa (4/5/2021).

Setelah menjalankan ibadah puasa dengan penuh kekusyukan, tiba saatnya kita bertemu dengan Idul Fitri. Sebuah hari ketika umat Islam dilarang berpuasa. Sebuah hari ketika manusia dianjurkan untuk menekankan pentingnya berbagi kepada sesama.

Sebetulnya, makna idul fitri akan sempurna ketika dimaknai secara pararel dengan Ramadhan. Bulan Ramadhan, merupakan bulan yang sangat tepat dijadikan sebagai momentum untuk kembali menyelami diri dan bermuhasabah sembari melakukan koreksi-koreksi diri.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan