Iklan
Membangkitkan Kemandirian, Cinta Produksi Dalam Negeri
Produksi dalam negeri kini sulit berkembang karena rakyat sudah terlena dan tidak merasa perlu mendahulukan produksi bangsa sendiri. Oleh karena itu penting membangkitkan kembali semangat "Cinta Bangsa Cinta Karyanya".
Beberapa waktu yang lalu Presiden Joko Widodo melontarkan sebuah ucapan yang cukup menggegerkan, dan menjadi ”trending topic” di beberapa media, baik media konvensional maupun, dan terutama, media daring, yaitu ”benci produksi luar negeri”.
Ada yang mendukung tetapi tidak sedikit juga yang mempertanyakan, bahkan dengan nada cemooh; yang menjadi obyek adalah penggunaan kata ”benci”. Sebetulnya kalau secara jernih kita simak, semangatnya adalah mencintai dan mendahulukan penggunaan produksi dalam negeri.