logo Kompas.id
OpiniKapolri Pilihan Presiden
Iklan

Tajuk Rencana

Kapolri Pilihan Presiden

Calon Kapolri yang akan diusulkan Presiden diharapkan menjawab tantangan kejahatan pada masa mendatang dan mampu mengonsolidasikan internal Polri yang kini gemuk dengan perwira menengah berpangkat komisaris besar.

Oleh
Redaksi
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/jotnW1BR_ykuJ2zPG-MrZBPW0is=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F9549d3f2-9b96-4533-bbc4-db53b24f6b74_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Kapolri Jenderal (Pol) Idham Aziz (kiri) bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengikuti rapat dengan Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden, Jakarta, 25 Februari 2020.

Kepala Polri Jenderal (Pol) Idham Azis akan pensiun pada akhir Januari 2021. Namun, siapa yang bakal ditunjuk menggantikannya belum diketahui.

Pilihan Kapolri kali ini memang terasa politis. Calon Kapolri terasa mempunyai tim sukses masing-masing. Hal itu tampak dengan begitu banyaknya ”berita” di dunia virtual yang terkesan menjagokan kandidat masing-masing dan mengungkap kelemahan yang lain. Bahkan, seseorang pernah mengatakan, pencalonan Kapolri tahun 2021 seperti pemilu kepala daerah. Berbagai spekulasi pun beredar.

Editor:
A Tomy Trinugroho
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 6 dengan judul "Kapolri Pilihan Presiden".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Memuat data...