logo Kompas.id
โ€บ
Opiniโ€บMengelola Keragaman dan...
Iklan

Mengelola Keragaman dan Kebebasan Beragama

Negara dan masyarakat tak boleh lelah bekerja, menjamin, dan mengelola kehidupan beragama dan berkeyakinan secara menyeluruh, adil, dan sejahtera.

Oleh
MUHAMAD ALI
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/NLUULha3Ai_Qm_RCVfF3ivdWXGU=/1024x678/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F12%2F20110501hasc_1575342836.jpg
KOMPAS/HENDRA A SETYAWAN

Warga melintas di depan mural yang menggambarkan keberagaman dan kebebasan beragama di Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Minggu (1/5/2011). Banyaknya kasus kekerasan yang mengatasnamanakan agama, etnis, dan golongan pada akhir-akhir ini mengancam keutuhan persatuan dan kesatuan bangsa yang terbentuk dalam keberagaman latar belakang masyarakat.

Menurut Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, Setara Institute, Amnesty International Indonesia, Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia, Maโ€™arif Institute, dan lembaga-lembaga lain di Indonesia, selama tahun 2020 ini, kasus-kasus kekerasan dan konflik bernuansa agama tidaklah berkurang.

Potret ini harus menjadi perhatian serius pemerintah dan seluruh masyarakat. Keragaman agama harus dikelola. Kebebasan beragama harus dijamin. Pengelolaannya harus efektif, menyeluruh, dan adil.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan