logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊTidak Ada Vaksin Gratis
Iklan

Tidak Ada Vaksin Gratis

Ketika vaksinasi ini dibiayai atau disubsidi penuh oleh APBN/APBD, bukan berarti vaksin itu gratis. Tidak ada vaksin gratis, seluruh rakyat Indonesia menanggungnya secara gotong royong. Pemerintah sebagai juru bayar.

Oleh
ARIEF ANSHORY YUSUF
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/W2-4l5DUMHzZakYCsDQFZzca_08=/1024x649/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F12%2F0f1f644b-02b1-4c8c-a492-1eeb9ec30fc8_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Sebanyak 104 warga menjalani rapid test usap antigen di Gedung Wali Kota Jakarta Timur, Jakarta, Rabu (16/12/2020). Tes massal ini diselenggarakan oleh kader PKK Kota Jakarta Timur dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-92 yang bertujuan menelusuri potensi penularan Covid-19. Berdasarkan data pada Rabu (16/12/2020), Kementerian Kesehatan mencatat penambahan harian Covid-19 sebanyak 1.221 kasus di DKI Jakarta.

Penanganan krisis Covid-19 Indonesia belum optimal. Selain karena telat start, deteksi kasus yang lemah, juga sering tidak konsisten dan memberikan sinyal yang membingungkan masyarakat.

Oleh karena itu, belum kelihatan ”hilal” kapan laju penambahan kasus Covid-19 ini akan melambat. Satu-satunya harapan ada di vaksinasi. Beberapa negara sudah memulai program vaksinasinya. Inggris sudah memulai vaksinasi massal minggu lalu, Amerika Serikat dalam waktu dekat, demikian juga negara-negara lain.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan