Surat Pembaca
Mengembangkan UMKM
Pelaku usaha yang berbisnis secara daring perlu menyampaikan order dengan cepat dan tepat. Dengan demikian, UMKM bisa menjadi salah satu stimulus upaya peningkatan pertumbuhan ekonomi Indonesia.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F11%2FWhatsApp-Image-2020-11-05-at-18.24.25-2_1604575580.jpeg)
Warga mengamati hasil produksi UMKM yang dipamerkan dalam Seminar Nasional Indonesia Creative City Network di Banyuwangi, Kamis (5/11/2020). Indonesia Creative City Network mendorong agar pemerintah bermitra dengan komunitas kreatif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, terutama di sektor UMKM.
Dalam satu dekade terakhir, populasi usaha mikro, kecil, dan menengah Indonesia terus tumbuh. Dari 57 juta pada 2010 menjadi lebih dari 64 juta pada 2018. Namun, peningkatan jumlah ini belum diikuti dengan perbaikan sistem pemasaran para pelakunya.
Saat ini ketika pandemi sudah berlangsung delapan bulan, jumlah pelaku UMKM yang memasarkan produk secara daring baru delapan juta. Ini berarti 13 persen dari total pelaku UMKM di Indonesia.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 7 dengan judul "Surat Kepada Redaksi: Mengembangkan UMKM".
Baca Epaper Kompas