logo Kompas.id
›
Opini›Hikayat Karpet di Hagia Sophia
Iklan

Hikayat Karpet di Hagia Sophia

Banyak yang menyayangkan alihfungsi Hagia Sophia, namun Erdogan menjamin, segala yang hebat dari Hagia Sophia akan dilindungi, dipindahkan dengan hati-hati, dan terus dipelihara.

Oleh
AGUS DERMAWAN T
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Wrpr3_1lA49OsAEcPG0hBwpCsYc=/1024x673/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2FIMG_0027-2_1601743772.jpg
AGUS DERMAWAN T

Hagia Sophia di Istanbul, Turki (Foto: Agus Dermawan T)

Beberapa waktu sebelum Covid-19 melanda dunia, saya memasuki Hagia Sophia, bangunan paling legendaris di Istanbul, Turki. Sejak 10 Juli 2020 Museum  Peradaban ini sudah menjadi masjid.

Ketika mengunjungi Jakarta Fair, yang kemudian dikenal sebagai Pekan Raya Jakarta, saya acap menyelinap ke stan yang menjual karpet Persia made in Turki. Lebih dari sekadar menawarkan karpet, stan itu juga menyediakan brosur yang menulis sejarah munculnya karpet. Paragraf pertama brosur itu bercerita bahwa Turki dibangun pada 1900 SM, dengan nama Anatolia.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan