Diplomasi Maritim Indonesia di Indo-Pasifik
Indonesia sebagai poros maritim dunia dan yang “dituakan” dalam komunitas ASEAN, sudah selayaknya memainkan smart maritime diplomacy dengan mengedepankan diplomasi maritim kooperatif dan diplomasi maritim persuasif.
Indonesia bersama negara-negara ASEAN akan terus berupaya menjaga dan mewujudkan kawasan Asia Tenggara yang damai, stabil dan sejahtera sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo pada Sidang Umum PBB (23/9/2020), bahkan didorong ke arah yang lebih luas: kawasan Indo-Pasifik melalui ASEAN Outlook on Indo-Pacific. Pidato Presiden itu relevan untuk mengurai permasalahan di Laut China Selatan maupun di Laut China Timur yang berpotensi menggoyahkan stabilitas keamanan kawasan Asia Tenggara.
ASEAN Outlook on Indo-Pacific yang diputuskan pada KTT ASEAN Juli 2019 di Bangkok, merupakan penegasan posisi ASEAN dalam menjaga perdamaian, keamanan, stabilitas, dan kemakmuran di kawasan Indo-Pasifik dengan mengedepankan dialog dan kerja sama inklusif di bidang maritim, ekonomi, konektivitas, serta pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.