Iklan
Rupa dan Nilai Estetika
“Apakah seseorang harus menjadi filsuf dahulu sebelum berpuisi sebagai penyair?” Puisiku yang dijadikan sumber pertanyaan itu adalah “Bisik Malam”.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F02%2Fkompas_tark_11045566_16_0.jpeg)
Mudji Sutrisno, pengajar STF Driyarkara
Puisi adalah salah satu rupa estetika.
Ketika buku kumpulan puisi saya berjudul Sunya (Gramedia, 2004) terbit, di medsos saat itu ada yang membahasnya. Tentu saja internet medianya. Ada pertanyaan apresiasi yang mengusik saya begini bunyinya: ”Apakah seseorang harus menjadi filsuf dahulu sebelum berpuisi sebagai penyair?” Puisiku yang dijadikan sumber pertanyaan itu adalah ”Bisik Malam”.
Terjadi galat saat memproses permintaan.