logo Kompas.id
OpiniKredibilitas KPK yang Utama
Iklan

Kredibilitas KPK yang Utama

Dewas, pimpinan KPK, atau siapa pun yang bekerja di KPK bukan malaikat. Namun, siapa pun yang bekerja di KPK, apalagi pimpinan, semestinya adalah figur yang mampu menjadi teladan. Kredibilitas KPK harus dijaga.

Oleh
Redaksi
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/T-eGF-s41XAFs-XH-IgS08ekdiw=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F09%2F553e33e7-0c2c-4f88-94cb-94f08eabd9da_jpg.jpg
Kompas/Heru Sri Kumoro

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Firli Bahuri bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi III DPR di Kompleks Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (14/9/2020).

Kredibilitas Komisi Pemberantasan Korupsi tengah diuji. Dewan Pengawas dan pimpinan KPK adalah organ yang tak terpisahkan dari ”Komisi Antirasuah” itu.

Ujian ini berangkat dari penggunaan helikopter mewah oleh Ketua KPK Firli Bahuri, Juni lalu. Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menjelaskan, penggunaan helikopter ke Baturaja, Sumatera Selatan, itu adalah untuk efisiensi waktu karena Firli hanya cuti sehari. Pemakaian helikopter tersebut dibiayai dengan dana pribadi Firli. Dewan Pengawas (Dewas) KPK seharusnya memutuskan kasus dugaan pelanggaran etika oleh Ketua KPK itu pada Selasa (15/9/2020), tetapi ditunda hingga pekan depan (Kompas, 15-16/9/2020).

Editor:
A Tomy Trinugroho
Bagikan