logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊPerbedaan Respons Imun...
Iklan

Perbedaan Respons Imun Tentukan Kesintasan

Penelitian menunjukkan, laki-laki dan perempuan memiliki perbedaan respons imun terhadap infeksi virus SARS-CoV-2. Terapi yang tepat menentukan kemampuan penderita untuk melewati krisis dalam perawatan.

Oleh
ATIKA WALUJANI MOEDJIONO
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/mNq7n9eV2pSHf_yM32mhI6vtzy4=/1024x1024/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2F2020325iam-ATIKA_1585146814-720x720_1585899015.jpg
DRAWING/ILHAM KHOIRI

Atika Walujani Moedjiono, Wartawan Kompas

Perbedaan gejala Covid-19 pada laki-laki dan perempuan teramati sejak awal pandemi Maret lalu. Secara umum laki-laki mengalami gejala lebih parah dan kematian lebih tinggi akibat Covid-19 dibandingkan perempuan meskipun secara global jumlah kasus Covid-19 hampir sama antara laki-laki dan perempuan.

Laporan Global Health 50/50, sebuah inisiatif riset independen berbasis bukti untuk memajukan langkah dan akuntabilitas kesetaraan jender dalam kesehatan global, menunjukkan, di sebagian besar negara yang datanya tersedia, tingkat kematian laki-laki secara konsisten lebih tinggi daripada perempuan. Meskipun demikian, ada sebagian kecil negara melaporkan tingkat kematian perempuan lebih tinggi. Bisa dikatakan, begitu laki-laki terinfeksi dan didiagnosis sebagai kasus Covid-19, mereka berisiko lebih tinggi untuk meninggal.

Editor:
evyrachmawati
Bagikan