logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊPergulatan dengan Kekuasaan
Iklan

Pergulatan dengan Kekuasaan

Bagi generasi dan zamannya, dan bagi dua-tiga generasi di bawahnya, peran Arief hampir tak tergantikan. Dia pemberi inspirasi bagi yang mencintai dan membencinya.

Oleh
Daniel Dhakidae
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/c0aG6f6YqSEsmhaKk2H4Psug7l0=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F20100722GALE_1593094981.jpg
KOMPAS/ ANTONY LEE

Aktivis Arief Budiman

Arief Budiman dalam hidupnya, sejauh yang saya kenal sejak tahun- tahun mahasiswa 1970- an, selalu berurusan dengan protes sosial dalam bidang apa pun yang bisa dikategorikan sebagai sosial.

Meskipun sudah tak lagi menjadi mahasiswa dia selalu terlibat dengan gerakan mahasiswa baik dalam masalah korupsi, protes terhadap pembunuhan mahasiswa di Bandung (1971), atau melawan dibangunnya Taman Mini Indonesia (1973), dengan memakai APBD masing-masing, dan pembongkaran satu desa demi pembangunan bendungan Kedung Ombo (985).

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan