Tajuk Rencana
Keputusan Bijak Arab Saudi
Kerajaan Arab Saudi mengumumkan pelaksanaan musim haji 2020 tanpa menyebut jumlah anggota jemaah dan hanya boleh diikuti umat Islam yang bermukim di Saudi.

Sebuah gambar yang diambil pada tanggal 24 April 2020 menunjukkan pekerja sanitasi mendisinfeksi area sekitar Kabah di Masjidil Haram pada hari pertama bulan suci Ramadhan di tengah larangan pertemuan keluarga dan doa massal yang belum pernah terjadi sebelumnya karena pandemi Covid-19.
Kerajaan Arab Saudi mengumumkan pelaksanaan musim haji 2020 tanpa menyebut jumlah anggota jemaah dan hanya boleh diikuti umat Islam yang bermukim di Saudi.
Keputusan pelaksanaan ibadah haji, sebagai rukun kelima yang wajib diikuti sedikitnya sekali seumur hidup, itu ditunggu-tunggu umat Islam dunia. Namun, kerajaan seperti tidak mau mengambil risiko besar terkait pandemi Covid-19 sehingga pelaksanaan ibadah haji 2020 hanya dibatasi untuk umat Islam yang tinggal dan bermukim di Arab Saudi.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 6 dengan judul "Keputusan Bijak Arab Saudi".
Baca Epaper Kompas