logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊHiruk Pikuk Pendataan
Iklan

Hiruk Pikuk Pendataan

Lewat pusat data nasional yang terintegrasi dan dinamis, urusan bantuan sosial tidak perlu lagi menimbulkan hiruk pikuk. Kita bergotong royong membangun data kependudukan yang inovatif dan berbasis teknologi.

Oleh
A Teras Narang
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/x713RLRTnfWxLz9af9rtY6uUS2E=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2Fcddef5f1-917d-4fbb-9185-46095a13f6db_jpg.jpg
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Para petugas kantor pos melayani warga saat mengambil Bantuan Sosial Tunai (BST) di Kantor Pos  Kota Bogor, Jalan Ir H Djuanda, Bogor, Rabu (13/5/2020). Ratusan warga Kota Bogor antre mengambil bantuan kompensasi pandemi Covid-19 ini, yang disalurkan melalui kantor pos tersebut.

Pandemi Covid-19 ini memberi banyak hikmah dalam segala kesulitan dan keterbatasan kita. Salah satunya adalah riuhnya bantuan sosial. Urusan pendataan ternyata belum juga rapi dalam usia republik yang menjelang 75 tahun.

Media memberitakan bagaimana menteri dan gubernur, bupati, serta DPRD saling silang pendapat. Akibat ketidaksiapan menghadapi pandemi, muncul situasi riuh.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan