logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊCovid-19 dan Perang Dingin...
Iklan

Covid-19 dan Perang Dingin Baru AS-China

Apakah pandemi Covid-19 ini benar-benar akan mengawali terbitnya zaman baru, yakni Perang Dingin Baru antara AS dan China seperti yang terjadi kala terjadi Perang Dingin antara AS dan Uni Soviet di masa lalu?

Oleh
Trias Kuncahyono
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/JDAywoV2ht4M4oOWoW-8ZFI-0-Q=/1024x1140/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F12%2Ftrias-kuncahyono-baru2012_1545311337.jpg
INDRO UNTUK KOMPAS

Trias Kuncahyono, wartawan Kompas 1988-2018

Enam tahun silam, dunia dibawa masuk ke situasi mengkhawatirkan, menyaksikan konfrontasi baru antara Rusia dan Barat berkait dengan krisis Ukraina. Saat itu dirasakan, hubungan antara Rusia dan Uni Eropa, AS, dan beberapa negara Barat lainnya, berada pada titik paling rendah sejak berakhirnya Perang Dingin tahun 1991. Runtuh dan bubarnya Uni Soviet, pada Desember 1991 menandai berakhirnya Perang Dingin.

Perang Dingin, persaingan terbuka namun terbatas yang berkembang setelah PD II antara AS dan Uni Soviet serta sekutu mereka masing-masing. Perang Dingin dilancarkan di bidang politik, ekonomi, propaganda, dan senjata secara terbatas.

Editor:
prasetyoeko
Bagikan