Iklan
Korona, Antara Sains dan Agama
Kita tidak boleh menyerah dalam menghadapi wabah. Tidak mengaitkan virus korona dengan azab itu bagian yang paling optimistis dalam menata kembali peradaban yang menghargai ilmu pengetahuan sebagaimana mestinya.
Seorang ustaz menyebut virus korona sebagai tentara Allah. Tepatkah?
Ia mengacu pada tafsir Muhammad Abduh (1849-1905), pemikir Islam di Mesir, yang mengartikan burung ababil secara metaforis sebagai penyakit campak yang menular.