Big Data
Menimbang Kuasa Data
Semakin banyak saya menyetor data ke dunia maya, semakin besar kesempatan mesin-mesin tak kasatmata itu belajar. Menghafal, menghitung, memetakan pola, menandai anomali, dan akhirnya menyimpulkan tentang saya.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F04%2F20170323INK02a.jpg)
Sejumpal penyelenggara dan pengisi acara Big Data Week Jakarta, Kamis (23/3/2017) di Jakarta berpose sebelum dimulainya sejumlah sesi presentasi. Kegiatan itu diselenggarakan dengan tujuan memberikan pemahaman ihwal tata kelola nyaris seluruh aspek kehidupan saat ini yang didasarkan pada data.(INK)
Formulir registrasi akun baru telah saya isi. Sejujur-jujurnya, seakurat-akuratnya.
Pagi itu, saya perlu akses suatu data untuk riset ringan. Sejak aktivitas saya ”terkeranda” ekosistem digital, entah kali ke berapa saya meng-input data untuk rupa-rupa kebutuhan. Berapa banyak saya melepas data di dunia maya?
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 7 dengan judul "Menimbang Kuasa Data".
Baca Epaper Kompas