logo Kompas.id
β€Ί
Opiniβ€ΊRaymi dan Stabilitas Yaman
Iklan

Raymi dan Stabilitas Yaman

Qasim al-Raymi, pemimpin Al Qaeda Semenanjung Arab (AQAP) dan dianggap layak menggantikan Ayman al-Zawahiri, tewas akibat serangan pesawat tanpa awak AS.

Oleh
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/jYrcN9M1wErVRoK33l5aO-I4fX8=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2FFILES-US-YEMEN-MILITARY-AL-QAEDA_87098092_1581094011.jpg
AFP/YEMENI MINISTRY OF INTERIOR

Pemimpin kelompok Al Qaeda di Semenanjung Arab (AQAP), Qassim al-Raymi, dalam dua foto dokumen Kementerian Dalam Negeri Yaman yang digabungkan. Presiden AS Donald Trump, Kamis (6/2/2020), mengonfirmasi tewasnya Raymi, yang juga pendiri AQAP, dalam serangan pesawat nirawak militer AS di Yaman.

Serangan Amerika Serikat itu dilakukan setelah AQAP mengaku bertanggung jawab atas insiden penembakan di pusat pelatihan Angkatan Laut AS di Pensacola, Florida, 6 Desember 2019. Perwira asal Arab Saudi, Mohammed Alshamrani, yang ikut pelatihan, menembak mati tiga anggota militer dan melukai delapan orang lain. Raymi memuji tindakan Alshamrani.

Alshamrani adalah salah satu dari puluhan anggota militer Arab Saudi yang mengikuti latihan di AS. Setelah melakukan penelusuran media sosial terhadap semua peserta pelatihan, Januari 2020, Pemerintah AS memulangkan 21 peserta karena diduga terpapar paham radikal atau sentimen anti-AS.

Editor:
Bagikan