Artikel Opini
Memutus Rantai (Re)Kolonialisme

Hampir seatu bad lalu, Ki Hadjar Dewantara mendirikan Taman Siswa untuk memutus rantai kolonialisme di Indonesia. Taman siswa jadi semacam pengingat: perlawanan tidak cukup hanya dilakukan melalui fisik, tapi memobilisasi pergerakan dengan membebaskan manusia dari ketertindasan dan keterbelengguan pikiran.
Apa yang disiapkan Ki Hadjar bukanlah diplomasi ataupun persenjataan untuk mengusir penjajah. Sebaliknya, ia justru menyiapkan manusia Indonesia untuk melampaui arti kemerdekaan itu sendiri. Merdeka dari penjajahan tentu jadi harga mati di tengah penderitaan rakyat kala itu, tetapi apa yang harus dilakukan setelah merdeka?
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 7 dengan judul "Memutus Rantai (Re)Kolonialisme".
Baca Epaper Kompas