Ujian Mental Debutan di Paralimpiade Paris

Paralimpiade adalah ujian mental terberat bagi atlet difabel Indonesia, terutama yang baru pertama kali tampil.

KOMPAS/WISNU AJI DEWABRATA

Atlet difabel cabang tenis meja klasifikasi TT5 (kursi roda), Leli Marlina, berlatih di South Arena, Paris, Perancis, Kamis (22/8/2024), menjelang Paralimpiade Paris 2024.

PARIS, KOMPAS — Para atlet Paralimpiade Indonesia yang baru pertama kali tampil dalam ajang olahraga difabel level tertinggi itu merasakan ujian mental yang sesungguhnya. Tidak mudah memiliki mental yang kuat ketika berhadapan dengan lawan yang lebih berpengalaman dan disaksikan ribuan pasang mata. Mental yang kuat itu hanya bisa dibentuk dari pengalaman bertanding di level internasional.

Atlet tenis meja Leli Marlina setelah pertandingan babak perempat final klasifikasi WS5 di South Arena, Paris, Perancis, Selasa (3/9/2024) malam waktu Paris atau Rabu dini hari WIB, mengakui mendapat pengalaman berharga dari Paralimpiade pertamanya.