logo Kompas.id
OlahragaBerharap Pemecahan Rekor...
Iklan

Berharap Pemecahan Rekor Pribadi di Kolam Paralimpiade

Peluang medali tim renang Indonesia di Paralimpiade Paris tidak besar. Targetnya adalah lolos ke babak final.

Oleh
WISNU AJI DEWABRATA DARI PARIS, PERANCIS
· 0 menit baca
Atlet renang difabel Maulana Rifky Yavianda beristirahat di sela latihan di kolam renang Aquatic Center Saint Denis, Paris, Perancis, Minggu (25/8/2024). Mereka melakukan latihan sebelum tampil pada Paralimpiade Paris 2024.
KOMPAS/WISNU AJI DEWABRATA

Atlet renang difabel Maulana Rifky Yavianda beristirahat di sela latihan di kolam renang Aquatic Center Saint Denis, Paris, Perancis, Minggu (25/8/2024). Mereka melakukan latihan sebelum tampil pada Paralimpiade Paris 2024.

PARIS, KOMPAS — Tim renang ”Merah Putih” di Paralimpade Paris 2024 tidak mematok target muluk karena ketatnya persaingan antarperenang difabel kelas dunia. Menciptakan catatan waktu terbaik sudah menjadi pencapaian istimewa bagi para perenang, terutama Maulana Rifky Yavianda yang baru pertama kali tampil di Paralimpiade.

Tim renang Indonesia terdiri dari Rifky yang akan bertanding di dua nomor, yaitu 100 meter gaya punggung klasifikasi S12 (keterbatasan penglihatan) dan 100 meter gaya bebas S12. Jendi Pangabean akan berlomba di nomor 100 meter gaya punggung klasifikasi S9 (keterbatasan pada kaki) dan Syuci Indriani di 100 meter gaya kupu kualifikasi S14 (keterbatasan pada intelektual).

Editor:
EMILIUS CAESAR ALEXEY
Bagikan