Ketika ”Senjata” Atlet Berupa Makanan Favorit
Makanan favorit, dari gudeg hingga keripik, jadi ”senjata” atlet arungi perjalanan panjang di Paralimpiade Paris 2024.
Saat harus bertanding di negara lain yang terpisah jarak begitu jauh dari Indonesia, adaptasi atlet tidak hanya berkaitan dengan cuaca dan perbedaan waktu. Mereka juga perlu beradaptasi dengan makanan negara tersebut. Bekal makanan favorit dari Tanah Air menjadi ”senjata” untuk memuluskan adaptasi tersebut.
”Strategi” itulah yang diterapkan para atlet Indonesia yang berlaga di ajang Paralimpiade Paris 2024. Sebanyak 35 atlet menyiasati perbedaan cuaca dan waktu dengan berangkat lebih awal. Sembilan hari sebelum pembukaan pada Rabu (28/8/2024) malam waktu Perancis atau Kamis dini hari WIB, kontingen Indonesia sudah bertolak ke Paris.