Membangun ”Rumah” Pesepak Bola Belia
Pertandingan pekan ke-11 menjadi panggung para pemain untuk menguji pemahaman taktik sekaligus kualitas fisik.
TANGERANG SELATAN, KOMPAS — Arsene Wenger, manajer legendaris yang dikenal sebagai spesialis dalam pembinaan pemain muda, pernah berkata, menciptakan pesepak bola itu sama seperti membangun rumah. Proses harus dijalani bertahap sesuai usia, tidak bisa dilompat, jika ingin sukses untuk bisa mencapai level profesional.
Pertama adalah membangun rubanah di usia 7-14 tahun. Pemain harus memiliki teknik di akhir fase. Tanpa itu, menurut sang Direktur Pengembangan FIFA, mereka tidak akan menjadi pesepak bola. Fase selanjutnya membangun lantai pertama dan kedua di usia 14-17 tahun. Mereka mesti memperlihatkan kemampuan dari aspek fisik ataupun taktik.