logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊPrawira Harum Bandung...
Iklan

Prawira Harum Bandung Mematahkan Stigma

Prawira Harum Bandung mematahkan stigma buruk. Mereka menang di gim pertama final IBL 2023 berkat keberanian, rasa lapar, dan momentum performa yang menanjak.

Oleh
KELVIN HIANUSA
Β· 1 menit baca
Pemain Prawira Harum Bandung, Jarred Dwayne Shaw (biru), menghadang pemain Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Vincent Rivaldi Kosasih, pada gim pertama final IBL 2023 di Hall Basket Senayan, Jakarta, Kamis (20/7/2023). Prawira menang, 74-65.
KOMPAS/FAKHRI FADLURROHMAN

Pemain Prawira Harum Bandung, Jarred Dwayne Shaw (biru), menghadang pemain Pelita Jaya Bakrie Jakarta, Vincent Rivaldi Kosasih, pada gim pertama final IBL 2023 di Hall Basket Senayan, Jakarta, Kamis (20/7/2023). Prawira menang, 74-65.

JAKARTA, KOMPAS β€” Selama satu generasi terakhir, tim asal Kota Bandung selalu dinilai tidak punya mentalitas juara. Di Hall Basket Senayan, Jakarta, Kamis (20/7/2023), stigma itu dimentahkan Prawira Harum Bandung. Mereka memperlihatkan karakter juara justru saat bertarung jauh dari rumah.

Prawira yang dipimpin kapten Reza Guntara menaklukkan tuan rumah Pelita Jaya Bakrie Jakarta, 74-65, dalam gim pertama final Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2023. Dalam debutnya di final, Reza memainkan laga terbaik sepanjang kariernya dengan sumbangan 26 poin dan 7 rebound. Berkat dia, ketiadaan Best Foreign Player IBL 2023, Brandone Francis, di paruh kedua pun tidak terlalu berarti.

Editor:
YULVIANUS HARJONO
Bagikan