Delvintor Belajar dari Kecelakaan di MXGP Lombok
Pebalap motokros Indonesia, Delvintor Alfarizi, memetik pelajaran penting dari kecelakaan yang dia alami dalam sesi latihan bebas kelas MX2 dalam ajang MXGP seri Lombok. Trek yang sangat teknikal memerlukan kepresisian.
MATARAM, KOMPAS β Sirkuit MXGP Lombok yang sangat teknikal membuat para pebalap kelas MX2 dan MXGP perlu menyesuaikan gaya membalap mereka untuk bisa mencetak waktu putaran kompetitif. Sirkuit yang mengadopsi karakter lintasan pump track BMX ini tidak bisa dilewati dengan tancap gas, tetapi perlu kepresisian waktu untuk memasuki tikungan dan melewati rintangan. Jika terlalu kencang, pebalap akan kehilangan momentum dan bisa berujung kecelakaan, seperti yang dialami oleh pebalap Indonesia, Delvintor Alfarizi, yang membela tim JM Racing Astra Honda.
Delvintor mengawali sesi latihan bebas, Sabtu (1/7/2023), dengan cukup solid. Dia berada di rombongan depan bersama dengan pebalap Gasgas MX2, Andrea Adamo. Sesi ini merupakan kesempatan pertama bagi para pebalap untuk beradaptasi dengan karakter trek. Mereka pun terus menaikan pace seiring sesi latihan yang berlangsung dalam kondisi gerimis.