logo Kompas.id
OlahragaJauhkan Politik dari Olahraga
Iklan

Jauhkan Politik dari Olahraga

Para insan olahraga Indonesia sepakat agar politik dijauhkan dari olahraga. Ini untuk mengantisipasi kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tidak terjadi di ajang lainnya

Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
· 1 menit baca
Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari sedang diwawancari wartawan di Kantor Komite Olimpiade Indonesia, Jakarta, Rabu (29/3/2023)
RIVALDO ARNOLD BELEKUBUN

Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari sedang diwawancari wartawan di Kantor Komite Olimpiade Indonesia, Jakarta, Rabu (29/3/2023)

JAKARTA, KOMPAS – Pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 diharapkan menjadi pengalaman pahit yang terakhir kalinya. Untuk itu, insan olahraga Indonesia mengampanyekan gerakan “Berdiri untuk Olahraga Indonesia” demi mencegah kejadian serupa terulang. Ke depannya, mereka berharap ajang atau kegiatan olahraga dijauhkan dari intervensi politik dan diskriminasi.

Kampanye “Berdiri untuk Olahraga Indonesia” atau Standing for Indonesia Sports diinisiasi Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Kampanye itu beranjak dari pengalaman pahit dicoretnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA.

Editor:
EMILIUS CAESAR ALEXEY
Bagikan