logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊPemda Telanjur Bersiap...
Iklan

Pemda Telanjur Bersiap Menyambut Piala Dunia U-20

FIFA telah resmi membatalkan ajang Piala Dunia U-20 di Indonesia. Padahal, pemerintah di enam daerah penyelenggara telanjur bersiap, termasuk mempromosikan ajang dunia itu.

Oleh
Tim Kompas
Β· 1 menit baca
Spanduk promosi Piala Dunia U-20 2023 yang terpasang di pintu masuk kantor Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Surakarta di kawasan Stadion Manahan, Senin (20/3/2023). Materi promosi telah disiapkan enam kota tuan rumah. Namun, FIFA telah membatalkan ajang itu digelar di Indonesia.
KOMPAS/MUHAMMAD IKHSAN MAHAR

Spanduk promosi Piala Dunia U-20 2023 yang terpasang di pintu masuk kantor Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Surakarta di kawasan Stadion Manahan, Senin (20/3/2023). Materi promosi telah disiapkan enam kota tuan rumah. Namun, FIFA telah membatalkan ajang itu digelar di Indonesia.

JAKARTA, KOMPAS β€” Batalnya penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia menjadi pil pahit bagi banyak pihak di Tanah Air. Padahal, enam daerah di Indonesia, yang sedianya dijadikan tempat untuk pelaksanaan turnamen sepak bola yunior terbesar sejagat itu, telah telanjur bersiap, termasuk terkait promosi acara.

Enam pemda yang menandatangani perjanjian kota tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 dengan FIFA adalah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Pemprov Jawa Barat, Pemprov Bali, Pemprov Sumatera Selatan, Pemkot Surakarta (Jawa Tengah), dan Pemkot Surabaya (Jawa Timur). Dengan begitu, keenam pemda itu punya tanggung jawab menjalankan seluruh persiapan Piala Dunia U-20 edisi ke-23, salah satunya agenda promosi turnamen.

Editor:
YULVIANUS HARJONO
Bagikan