logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊMasa Muda untuk Membanggakan...
Iklan

Masa Muda untuk Membanggakan Bangsa

Tak ada kata "nanti" bagi petembak muda Rihadatul Asyifa, Arista Perdana Putri Darmoyo, dan Alif Satria Bahari. Pada usia yang masih belia, mereka rela jauh dari keluarga demi menjadi atlet kebanggaan bangsa.

Oleh
Atiek Ishlahiyah Al Hamasy
Β· 1 menit baca
(Dari kiri) Rihadatul Asyifa, Pelatih Abdul Kayyum, dan Alif Satria Bahari usai mendapat medali perunggu dalam nomor Air Pistol tim campuran 10 meter memperoleh medali perunggu Piala Asia Rifle dan Pistol pada Rabu (8/3/2023).
HUMAS PERBAKIN

(Dari kiri) Rihadatul Asyifa, Pelatih Abdul Kayyum, dan Alif Satria Bahari usai mendapat medali perunggu dalam nomor Air Pistol tim campuran 10 meter memperoleh medali perunggu Piala Asia Rifle dan Pistol pada Rabu (8/3/2023).

Tatapan mata Rihadatul Asyifa (14) lurus ke arah papan target dengan titik hitam di tengahnya. Teriakan penonton beserta bunyi permainan angklung tak memecah fokusnya. Tangan kanan petembak muda Air Pistol ini lurus ke depan untuk menembak, sementara tangan lainnya masuk ke dalam saku celana. Senyumnya merekah kala diumukan sebagai pemenang kedua dalam nomor Air Pistol Putri 10 meter, pada ajang Piala Asia Menembak Rifle/Pistol 2023 di Lapangan Tembak, Senayan, Jakarta, Selasa (7/3/2023).

Sebagai peserta termuda pada kejuaraan tingkat Asia tersebut, Asyifa mengumpulkan tiga medali pada tiga nomor disiplin Air Pistol. Selain mendapat perak, Asyifa bersama Lily Sulistyadewi Tirthajaya dan Arista Perdana Putri Darmoyo menyumbang emas dalam nomor Air Pistol tim putri 10 meter. Asyifa juga berpasangan dengan Alif Satria Bahari dalam nomor Air Pistol tim campuran 10 meter dan membawa pulang medali perunggu.

Editor:
EMILIUS CAESAR ALEXEY
Bagikan