logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊTrauma Yeremia Kambuh di...
Iklan

Trauma Yeremia Kambuh di Istora

Yeremia Rambitan harus kembali menepi beberapa hari. Ambisinya untuk bangkit di depan publik Istora Senayan kandas saat cederanya muncul kembali.

Oleh
Stephanus Aranditio
Β· 1 menit baca
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan melakukan peregangan saat akan bertanding melawan pemain Indonesia lainnya Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dalam penyisihan Turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2023 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (24/1/2023).
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan melakukan peregangan saat akan bertanding melawan pemain Indonesia lainnya Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dalam penyisihan Turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2023 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (24/1/2023).

JAKARTA, KOMPAS - Ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan belum bisa mencapai kembali puncak performa mereka saat bermain pada Daihatsu Indonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (24/1/2023). Trauma cedera lutut membuat Yeremia bermain tidak maksimal. Terlebih mereka melawan ganda putra nomor satu dunia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Pada babak pertama, Pramudya/Yeremia awalnya tampil percaya diri sejak awal, sepanjang gim pertama mereka mendominasi pertandingan dengan smes keras bahkan sempat unggul 11-6 pada jeda pertama. Fajar/Rian pun mencoba menyusul, tetapi gim pertama berakhir dengan kemenangan 21-18 untuk Pramudya/Yere.

Editor:
EMILIUS CAESAR ALEXEY
Bagikan