logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊKala Pelayan Hotel...
Iklan

Kala Pelayan Hotel Mengantarkan Pele ke New York Cosmos

Mendiang Pele sempat tak tertarik bermain di luar Brasil selain di klub Santos. Namun, setelah pensiun, dia mau turun gunung bermain untuk New York Cosmos karena tersentuh kisah pelayan hotel yang ditemui di Belgia.

Oleh
ADRIAN FAJRIANSYAH
Β· 1 menit baca
Patung Kristus Sang Penebus di Rio de Janeiro, Brasil, disinari dengan lampu berwarna bendera Brasil untuk menghormati legenda sepak bola Pele. Pele meninggal dalam usia 82 tahun di Sao Paulo, Brasil, Kamis (29/12/2022).
AP PHOTO/BRUNA PRADO

Patung Kristus Sang Penebus di Rio de Janeiro, Brasil, disinari dengan lampu berwarna bendera Brasil untuk menghormati legenda sepak bola Pele. Pele meninggal dalam usia 82 tahun di Sao Paulo, Brasil, Kamis (29/12/2022).

Mendiang legenda sepak bola asal Brasil, Edson Arantes do Nascimento alias Pele, menghabiskan karier sepak bolanya hanya untuk satu klub, yakni Santos (1956-1974). Walau banyak tim besar Eropa yang merayunya, Pele bergeming. Siapa sangka, berkat pertemuan tak terduga dengan perempuan pelayan hotel di Brussels, Belgia, hati Pele luluh dan bersedia mencoba petualangan baru bermain untuk klub New York Cosmos di Amerika Serikat.

Dalam buku Pele with Brian Winter, Why Soccer Matters, 2014, Pele bercerita, pertemuan itu terjadi setelah dirinya bermain dalam laga amal untuk pensiunan kapten timnas Belgia, Paul van Himst, di Brussels, medio 1974. Saat buru-buru meninggalkan Belgia, ada insiden celananya robek dan membuat lubang besar di dudukan celana.

Editor:
WISNU AJI DEWABRATA
Bagikan