CATATAN AKHIR TAHUN
Ancaman Mati Suri DBON
Implementasi DBON cenderung setengah hati, bahkan dianggap melenceng dari rencana awal. Program ini berpotensi bernasib sama seperti program lainnya yang gagal dan akhirnya hilang seiring bergantinya pemimpin.
/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2022%2F07%2F14%2F5581e169-716e-46db-93ce-82d86c3cd058_jpg.jpg)
Anak-anak peserta seleksi sentra pembinaan Desain Besar Olahraga Nasional, mengikuti seleksi hari kedua terkait tes keterampilan spesifik cabang taekwondo di di Universitas Negeri Jakarta, 14 Juli 2022.
Setelah disahkan lewat Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2021 pada 9 September 2021, gaung Desain Besar Olahraga Nasional atau DBON nyaris tak terdengar. Implementasi program itu cenderung setengah hati, bahkan dianggap melenceng dari rencana awal. DBON berpotensi senasib program-program sebelumnya yang mati suri dan dihidupkan lagi dengan nama baru saat berganti tampuk kepemimpinan.
Bagi Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, DBON adalah jawaban untuk mengubah paradigma pembinaan olahraga nasional. Dia meyakini DBON ialah kunci Indonesia menembus lima besar Olimpiade dan Paralimpiade 2044, sebagai hadiah 100 tahun kemerdekaan Indonesia.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 14 dengan judul "Ancaman Mati Suri DBON ".
Baca Epaper Kompas