logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊPecco Waspadai Kejutan di...
Iklan

Pecco Waspadai Kejutan di Valencia

Francesco Bagnaia enggan jemawa meskipun unggul 23 poin atas Fabio Quartararo dan berpeluang besar meraih gelar juara MotoGP dalam seri terakhir di Valencia. Dia akan tetap fokus karena MotoGP penuh dengan kejutan.

Oleh
AGUNG SETYAHADI
Β· 1 menit baca
Pebalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Kamis (3/11/2022). Bagnaia unggul 23 poin atas pebalap Yamaha, Fabio Quartararo, jelang balapan penutup Grand Prix MotoGP di Valencia, akhir pekan ini.
AFP/JAVIER SORIANO

Pebalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Kamis (3/11/2022). Bagnaia unggul 23 poin atas pebalap Yamaha, Fabio Quartararo, jelang balapan penutup Grand Prix MotoGP di Valencia, akhir pekan ini.

CHESTE, KAMIS β€” Francesco Bagnaia di ambang gelar juara pertamanya di ajang MotoGP. Dia berpeluang besar mengakhiri penantian 15 tahun Ducati meraih gelar juara, sekaligus menjadi pebalap Italia pertama yang menjuarai MotoGP setelah Valentino Rossi pada 2009. Bagnaia memikul harapan besar, tetapi dia berusaha menjalani balapan penentuan di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (6/11/2022), seperti balapan lainnya. Dia tidak ingin terlena oleh keunggulan 23 poin atas Fabio Quartararo karena persaingan juara MotoGP penuh dengan kejutan.

Pebalap berjuluk ”Pecco” itu pun mengaku tidak merasa lebih rileks dengan keunggulan besar atas pesaing terdekatnya, setelah memenangi balapan di Sepang, Malaysia, dua pekan lalu. Dia justru semakin waspada karena kesalahan kecil bisa mengacaukan peluang juara yang sudah di depan mata. Meskipun peluang juara Quartararo sangat kecil, bukan mustahil pebalap tim pabrikan Yamaha itu justru yang menjadi juara. Quartararo hanya bisa juara jika finis terdepan dan Pecco finis ke-15 atau lebih rendah.

Editor:
Bagikan