logo Kompas.id
β€Ί
Olahragaβ€ΊMetamorfosis Simson Abraham...
Iklan

Metamorfosis Simson Abraham Situmorang

Simson Abraham Situmorang percaya, lahir tanpa tangan dan kaki yang sempurna adalah kelebihan yang terselubung. Ia kemudian menjadikan renang sebagai jalan untuk membuka selubung itu.

Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
Β· 1 menit baca
Atlet renang paralimpiade klasifikasi S5, Simson Abraham Samuel Situmorang (jalur 9) dan perenang disabilitas lainnya, berlatih start di kolam renang Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (26/7/2022). Cabang renang paralimpiade menargetkan 27 medali emas dalam ASEAN Para Games yang berlangsung 30 Juli-6 Agustus 2022.
KOMPAS/AGUNG SETYAHADI

Atlet renang paralimpiade klasifikasi S5, Simson Abraham Samuel Situmorang (jalur 9) dan perenang disabilitas lainnya, berlatih start di kolam renang Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (26/7/2022). Cabang renang paralimpiade menargetkan 27 medali emas dalam ASEAN Para Games yang berlangsung 30 Juli-6 Agustus 2022.

Tepuk tangan mengiringi prosesi pengalungan medali perunggu bagi Simson Abraham Situmorang (28) di Kolam Renang Gelanggang Olahraga Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (2/8/2022). Hari itu, perenang kelas SB4 (berperawakan pendek dan gangguan pada alat gerak tubuh) menapaki sejarah baru dalam kariernya dengan meraih medali internasional pertama di ASEAN Para Games 2022.

Simson meraih perunggu di nomor 50 meter gaya dada. Dengan kondisi tubuh yang tidak memiliki tangan dan kaki, tidak ada yang menyangka dirinya akan berdiri di podium mewakili Indonesia. Padahal, belasan tahun sebelumnya, pandangan remeh, hinaan, dan cacian dari teman-temannya masih mengakrabi masa kecil Simson Abraham Situmorang.

Editor:
EMILIUS CAESAR ALEXEY
Bagikan